Postingan

Prediksi Kinerja Laporan Keuangan BBCA, BBRI, BMRI, BBNI

Gambar
Tak terasa kita sudah memasuki pertengahan bulan Juli 2025, yang itu artinya para emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan segera merilis laporan keuangan (LK) untuk periode Kuartal II 2025, atau Q2 2025. Dan penulis banyak menerima pertanyaan terkait bagaimana kira-kira kinerja LK dari big four banking yakni Bank BCA (BBCA), Bank BRI (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), dan Bank BNI (BBNI), karena saham dari keempat bank tersebut sedang turun cukup signifikan di sepanjang 2025 ini, sehingga kemudian menimbulkan pertanyaan: Apakah ini kesempatan untuk beli lagi di harga bawah? Eh tapi bagaimana kalau nanti LK perusahaannya ternyata jelek? Bukankah itu bisa bikin sahamnya turun lebih dalam lagi? *** Ebook Investment Planning berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan edisi Q2 2025 terbit tanggal 8 Agustus 2025, dan sudah bisa dipesan disini . Tersedia diskon bagi yang memesan sebelum tanggal 8 Agustus, gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis. *** Dan pertany...

Ebook Investment Planning Q2 2025 - Terbit 8 Agustus

Gambar
Penulis (Teguh Hidayat) di acara Berkshire Hathaway Annual Meeting 2022 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, yang dihadiri langsung oleh investor legendaris Warren Buffett dan mitranya Alm. Charlie Munger. Dear investor, seperti biasa setiap kuartal alias tiga bulan sekali, penulis membuat Ebook Investment Planning (EIP, dengan format PDF) yang berisi kumpulan analisis fundamental  saham-saham pilihan di Bursa Efek Indonesia (BEI), yang kali ini didasarkan pada laporan keuangan para emiten untuk periode  Q2 2025 . Ebook ini diharapkan akan menjadi panduan bagi anda (dan juga bagi penulis sendiri) untuk memilih saham yang bagus untuk trading jangka pendek, investasi jangka menengah, dan panjang.

Live Webinar Value Investing Saham Indonesia, Sabtu 19 Juli 2025

Gambar
Penulis (Teguh Hidayat) di acara Berkshire Hathaway Annual Meeting 2022 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, yang dihadiri langsung oleh investor legendaris Warren Buffett dan mitranya Charlie Munger. Dear investor, penulis (Teguh Hidayat) menyelenggarakan seminar online (webinar) investasi saham-saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jadi pada webinar ini anda berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan atau konsultasi terkait poin-poin berikut: Analisa serta prospek dari emiten/saham tertentu, tentunya dari sudut pandang fundamental dan value investing, Pengetahuan umum tentang investasi saham, dunia keuangan, hingga ekonomi, termasuk penjelasan lebih detail tentang istilah-istilah tertentu di dunia pasar modal, Prospek dan arah pasar ke depan berdasarkan kondisi makro ekonomi, kinerja terbaru emiten, dll Masukan untuk posisi portofolio anda saat ini, tentang saham-saham apa saja yang harus dijual, hold, atau beli lagi, Diskusi...

Prospek Saham Intel (INTC): Bakal Terbang Menyusul AMD dan NVDA?

Gambar
Pak Teguh kemarin saya ikut bapak beli saham Intel Corp (INTC) , dan alhamdulillah posisinya sekarang profit. Tapi saya kemarin itu hanya beli sedikit saja, dan alhasil profitnya dalam Dollar juga kecil, karena jujur saya bingung dasar analisanya bagaimana sehingga bapak beli INTC ini? Karena bukannya perusahaannya sedang rugi ya? Kenapa gak beli  Nvidia Corp (NVDA) atau Advanced Micro Devices, Inc (AMD) saja yang jelas-jelas untung? Mohon penjelasannya pak. *** Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut  channel telegram USC disini .  Gratis  konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia  diskon  untuk member baru. *** Jawab: Intel Corp, seperti yang kita ketahui, merupakan perusahaan teknologi salah satu yang terbesar di Amerika dan juga dunia, tepatnya di bidang produksi komponen komputer terutama microprocessors, ...

S&P 500 Index Kembali All Time High, Waktunya Profit Taking?

Gambar
Pada hari Jumat, 27 Juni 2025 kemarin, S&P 500 Index (SPX) kembali naik ke posisi all time high (ATH) di 6,173, dan penulis menerima banyak pertanyaan dari teman-teman yang sudah berinvestasi di saham Amerika (US): Bukannya kemarin masih ramai soal perang tarif, dilanjut perang Israel vs Iran? Kok bisa SPX sebagai IHSG-nya Amerika malah naik terus? Atau apakah sekarang justru waktunya buat profit taking , karena besok-besok SPX bakal turun lagi? *** Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut  channel telegram USC disini .  Gratis  konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia  diskon  untuk member baru. *** Dan penulis menjawab sebagai berikut. Pertama, balik lagi ke kaidah value investing, dimana kita hanya membeli saham yang memenuhi tiga kriteria: 1. Kinerja fundamental laporan keuangan terbarunya bagus, 2. Prospeknya...

Live Webinar How to Invest in US Stocks, Sabtu 28 Juni 2025

Gambar
Penulis (Teguh Hidayat) di Patung The Charging Bull , Wall Street New York, Amerika Serikat Beberapa contoh analisa saham US yang sudah diposting di blog ini, silahkan anda baca-baca untuk memperoleh gambaran tentang berinvestasi di saham US: 1.  Meta Platforms, Inc. (META) , 2.  SoFi Technologies, Inc. (SOFI) , 3.  Alibaba Group Holding Ltd (BABA) . *** Dear investor, penulis (Teguh Hidayat) menyelenggarakan seminar online (webinar) investasi saham dengan tema Value Investing in US Stocks. Kelas webinar ini merupakan lanjutan dari video kelas seminar tatap muka terbaru tahun 2025, dimana kita akan diskusi dua arah & tanya jawab, serta me-review kembali materi yang sudah disampaikan di videonya. Jadi pada webinar ini anda berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan apapun terkait materi seminarnya untuk nantinya dijawab langsung oleh penulis sebagai pemateri. Selain itu anda juga bisa mengajukan pertanyaan, atau konsultasi terkait point-point berikut: Tip...

Saham Teknologi Spesialis Bitcoin Mining Ini Masih Murah, Potensi Bagger

Gambar
Bagi anda yang sudah mulai berinvestasi di saham Amerika Serikat (US) dan tertarik dengan saham yang berpotensi  multibagger , maka melalui website ini penulis sudah memberikan sejumlah pilihannya dengan kriteria sbb: 1. Masih berukuran kecil-menengah, dengan market cap kurang dari $10 miliar, 2. Punya prospek pertumbuhan yang sangat pesat, serta 3. Valuasinya murah. Saham-saham inilah yang bisa naik 100% atau lebih, dalam hal ini jika perusahaan mampu merealisasikan pertumbuhan kinerja yang pesat sesuai prospeknya itu tadi. Contohnya SoFi Technologies, Inc. (SOFI) , serta Oscar Health, Inc. (OSCR) . Dan boleh anda cek, dua saham tersebut pada hari ini memang sudah naik signifikan dibanding ketika analisanya ditulis, bahkan SOFI memang sudah naik lebih dari 100%. *** Live Webinar How to Invest in US Stocks , Sabtu 28 Juni 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB. Untuk mendaftar klik disini . *** Kemudian kalau bagi penulis sendiri, maka saya selalu tertarik untuk menemukan calon bagg...

Saran Investasi Untuk 'Wealth Preservation', Untuk Persiapan Pensiun

Gambar
Pak Teguh, saya seorang karyawan swasta yang kurang dari tiga tahun lagi akan pensiun. Saya punya uang dingin di tabungan bank dan deposito senilai sekitar Rp6 – 7 miliar, yang di satu sisi saya ingin menginvestasikannya agar tumbuh lebih besar lagi untuk bekal pensiun, tapi di sisi lain saya ingin investasi yang aman. Uang tersebut hasil kerja keras saya selama puluhan tahun merintis karier dari nol, jadi saya tidak mau ambil risiko nilainya bukannya tumbuh tapi justru berkurang. *** Live Webinar Value Investing Saham Indonesia ,  Sabtu 19 Juli 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB. Untuk mendaftar  klik disini . *** Karena itulah, ketika sekitar lima tahun lalu saya mulai berinvestasi di saham maka saya hanya menggunakan dana kecil saja, sekitar Rp200 – 300 juta, karena saya baca-baca katanya saham ini berisiko tinggi. Namun imbasnya hasil profitnya pun jadi kecil juga, bahkan jauh lebih kecil dari akumulasi bunga deposito yang saya terima setiap tahunnya. Mohon sarannya pak? Ja...