Postingan

Saham Minyak di NYSE Ini Potensi Bagger

Gambar
Dua bulan lalu kita sudah membahas tentang bagaimana Warren Buffett terus menjual saham-sahamnya, termasuk sebagian saham Apple Inc (AAPL), dan alhasil Berkshire Hathaway (BRK) per 30 September 2024 diketahui memegang cash sebesar $320.3 miliar, terbesar dalam sejarah perusahaan, sehingga WB secara tidak langsung mengatakan bahwa pasar saham Amerika Serikat (US) cepat atau lambat akan turun . Nah, tapi tahukah anda bahwa WB di sisi lain juga ada belanja saham-saham tertentu? Salah satunya Occidental Petroleum Corp. (OXY) di mana pada bulan Desember 2024 saja, BRK diketahui membeli 8.9 juta lembar OXY senilai $405 juta, sehingga BRK sekarang memegang tidak kurang dari 264 juta lembar OXY, atau setara 28% kepemilikan senilai lebih dari $13 miliar. *** Live Webinar How to Invest in US Stocks , Sabtu 25 Januari 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB. Untuk mendaftar klik disini . *** Dan aksi beli WB ini mengingatkan penulis dengan ketika WB menambah kepemilikannya di Apple Inc (AAPL) di sepanja...

Live Webinar Value Investing in US Stocks, Sabtu 25 Januari 2025

Gambar
Penulis (Teguh Hidayat) di Patung 'The Charging Bull', Wall Street New York, Amerika Serikat Beberapa contoh analisa saham US yang sudah diposting di blog ini, silahkan anda baca-baca untuk memperoleh gambaran tentang berinvestasi di saham US: 1.  Meta Platforms, Inc. (META) , 2.  SoFi Technologies, Inc. (SOFI) , 3.  Alibaba Group Holding Ltd (BABA) . *** Dear investor, penulis (Teguh Hidayat) menyelenggarakan seminar online (webinar) investasi saham dengan tema Value Investing in US Stocks. Kelas webinar ini merupakan lanjutan dari video kelas seminar tatap muka dimana kita akan diskusi dua arah & tanya jawab, serta me-review kembali materi yang sudah disampaikan di videonya. Jadi pada webinar ini anda berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan apapun terkait materi seminarnya untuk nantinya dijawab langsung oleh penulis sebagai pemateri. Selain itu anda juga bisa mengajukan pertanyaan, atau konsultasi terkait point-point berikut: Tips dan cara memilih ...

Kenapa IHSG Susah Naik? Lalu Apa Saran Untuk Investor?

Gambar
Hingga 31 Desember 2024 kemarin, IHSG ditutup di posisi 7,080, turun -2.7% di sepanjang tahun 2024. Jadi jika anda sebagai investor merasa bahwa tahun 2024 kemarin sulit untuk meraih keuntungan, maka penulis bisa katakan, it’s not on you, tapi memang pasar sahamnya yang sedang turun. However jika kita tarik lebih jauh ke belakang maka terdapat fakta menarik: IHSG hanya naik total +12% dalam lima tahun terakhir (2020 – 2024), yakni dari posisi 6,300 hingga 7,080, dan ini sangat berbeda dengan misalnya periode 2010 – 2014 di mana IHSG naik total +106% dari posisi 2,534 ke 5,227. Perlambatan pertumbuhan IHSG baru mulai terjadi pada periode 2015 – 2019 di mana IHSG juga hanya naik total +21% selama lima tahun, dan kembali melambat di periode 2020 – 2024 ini dengan total kenaikan +12% seperti disebut di atas. So what happened ? *** Ebook Market Planning   edisi Januari 2025 yang berisi analisis IHSG, rekomendasi saham, info jual beli saham, dan update strategi investasi bulanan sudah t...

Seminar Tatap Muka How to Invest in US Stocks - Jakarta, Sabtu 18 Januari 2025

Gambar
Dear investor, penulis (Teguh Hidayat) menyelenggarakan kelas tatap muka dengan tema: How to Invest in US Stocks with Value Investing . Di seminar ini pada intinya kita  review lagi tentang konsep & pengertian value investing, cara membeli saham di US stock market dan juga cara memilih sekuritas/aplikasinya (termasuk cara buka rekening disitu), hingga cara memilih saham terbaik di NYSE/Nasdaq baik itu untuk semi-trading maupun investasi jangka panjang. Berikut materi selengkapnya. Materi Utama: Pengenalan US Stock Market: Bagaimana cara beli saham disana? Dan rekomendasi broker/sekuritas yang aman? Lalu benarkah saham US lebih menguntungkan dibanding crypto? Di sisi lain apa saja risikonya, serta bagaimana cara meminimalisirnya? Cara membaca laporan keuangan perusahaan US, serta cara cepat untuk  screening  saham bagus dari ratusan laporan keuangan perusahaan. Cara untuk memperoleh seluruh informasi penting dan valid tentang perusahaan US hanya dala...

Penyebab IHSG Turun, dan Prospek Saham Indonesia di 2025

Gambar
Hingga Jumat, 27 Desember 2024, IHSG ditutup di posisi 7,037, turun -3.2% dihitung sejak awal tahun 2024 atau year to date (YTD). Sedangkan kalau kita lihat Indeks LQ45 yang lebih mencerminkan arah pasar , maka turunnya lebih dalam lagi yakni -15.0% secara YTD. Menariknya baru saja pada Juni - September lalu IHSG naik banyak hingga sukses mencetak all time high di level 7,905, sebelum kemudian balik arah dan turun terus sampai sekarang. Nah, jadi sebenarnya apa yang terjadi? *** Ebook Market Planning   edisi Januari 2025 yang berisi analisis IHSG, rekomendasi saham, info jual beli saham, dan update strategi investasi bulanan sudah terbit. Anda bisa  memperolehnya disini , gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio untuk member, dan tersedia diskon selama IHSG masih di bawah 7,500. *** Dan kalau anda baca penjelasan analis maka mereka akan menunjuk sejumlah sentimen negatif di dalam negeri, misalnya kenaikan PPN menjadi 12% mulai tahun 2025 nanti yang dikhawatirkan akan...

Ebook Investment Planning Q3 2024 - Sudah Terbit!

Gambar
Penulis (Teguh Hidayat) di acara Berkshire Hathaway Annual Meeting 2022 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, yang dihadiri langsung oleh investor legendaris Warren Buffett. Dear investor, seperti biasa setiap kuartal alias tiga bulan sekali, penulis membuat Ebook Investment Planning (EIP, dengan format PDF) yang berisi kumpulan analisis fundamental  saham-saham pilihan , yang kali ini didasarkan pada laporan keuangan para emiten untuk periode  Q3 2024 . Ebook ini diharapkan akan menjadi panduan bagi anda (dan juga bagi penulis sendiri) untuk memilih saham yang bagus untuk trading jangka pendek, investasi jangka menengah, dan panjang.

Prospek Saham FUTU, Perusahaan Broker Terbesar di Hong Kong, Singapura, dan Malaysia

Gambar
Sebagai investor, seiring perkembangan teknologi maka kita sekarang ini bisa mengerjakan analisa, menyusun strategi, dan melakukan transaksi jual beli saham dan/atau aset keuangan lainnya dengan hanya menggunakan ponsel, melalui satu aplikasi broker/sekuritas yang sudah kita pilih, dan alhasil ada banyak perusahaan broker yang kemudian meraup keuntungan besar seiring dengan terus meningkatnya minat masyarakat untuk berinvestasi di saham dll. Nah menariknya, sebagai investor maka kita juga bisa berinvestasi di saham perusahaan broker itu sendiri, dalam hal ini jika perusahaannya berstatus Tbk., dan jika kinerja serta prospeknya bagus, tentu saja. Dan disini kita akan bahas salah satunya yang lolos screening penulis: Futu Holdings Ltd (FUTU) . Oke kita langsung saja. *** Mulai tahun 2025 Avere Investama meluncurkan program  US Stocks Copytrade  di mana anda bisa mengikuti saham-saham US apa saja yang kami beli, hold, dan jual, lengkap dengan analisa serta strateginya.  Info...

Peluang Profit dari Perusahaan Otomotif Terbesar Keempat di Dunia

Gambar
Ketika tiga hari lalu kita membahas prospek saham Grab Holdings Ltd (GRAB) di Bursa Amerika Serikat (US), padahal GRAB itu sendiri bukan perusahaan US melainkan Singapura, maka sebenarnya penulis sekaligus hendak menunjukkan bahwa di pasar saham US itu kita tidak hanya bisa berinvestasi pada saham dari perusahaan US saja, melainkan juga dari perusahaan-perusahaan terbesar di seluruh dunia. Nah, jadi setelah dari Singapura sekarang kita beralih ke Eropa, untuk membahas satu perusahaan yang juga merupakan salah satu yang terbesar di dunia di bidangnya: Stellantis NV . Okay kita langsung saja. *** Jadwal Seminar Tatap Muka How to Invest in US Stock ,  Jakarta, Sabtu 18 Januari 2025, pukul 11.00 – 17.00 WIB. Untuk mendaftar  klik disini , tersedia diskon bagi yang mendaftar sebelum tanggal 1 Januari 2025. *** Stellantis NV (STLA) adalah perusahaan yang, meski sebagian besar investor mungkin belum tahu itu perusahaan apa, namun per akhir 2023 lalu merupakan pemain otomotif terbe...