Postingan

Redenominasi Rupiah dan Dampaknya ke Inflasi, Kurs, Serta IHSG

Gambar
Beberapa waktu terakhir ini ramai isu Pemerintah akan melakukan redenominasi Rupiah dimana uang Rp1,000 akan menjadi Rp1, dan ‘satu juta’ akan menjadi ‘seribu’. Dan wacana ini kemudian memicu banyak pro dan kontra di masyarakat, dimana penulis sendiri termasuk yang kontra, jika redenominasinya dilakukan sekarang. Namun jika dilakukannya tahun 2027 nanti atau lebih lama lagi, maka jika pada saat itu situasi ekonomi nasional di dalam negeri sudah lebih siap, maka barulah saya akan bersikap pro. Berikut penjelasannya. *** Live Webinar How to Invest in US Stocks ,  Sabtu 13 Desember 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB. Untuk mendaftar  klik disini . *** Pertama, isu redenominasi ini mencuat setelah Kemenkeu merilis Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.70 Tahun 2025 tentang redenominasi Rupiah, yang mana menurut Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, PMK itu dirilis sebagai tindak lanjut dari Rancangan Undang-Undang (RUU) redenominasi yang masuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Jangka Menen...

Prospek Saham Bank BCA (BBCA): Sudah Murah?

Gambar
Pak Teguh saya baru selesai menonton salah satu video bapak di YouTube dimana disitu bapak bilang untuk pertama kalinya akan merekomendasikan saham Bank BCA (BBCA). Tapi di buku analisa terbaru, bapak merekomendasikan beberapa saham bank disitu, tapi BBCA tidak termasuk diantaranya. Bisa tolong dijelaskan Pak? Intinya BBCA ini masih bagus tidak? Dan kalau saya mau masuk maka di harga berapa? *** Ebook Investment Planning  berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan edisi  Q3 2025 sudah terbit!  Dan sudah bisa  dipesan disini , gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.  Tersedia juga edisi sebelumnya yang bisa dipesan pada harga diskon. *** Jawab: Betul pak, di kesempatan webinar terakhir tanggal 6 September 2025 lalu (cek videonya disini ), saya menyebut bahwa saya mungkin akan merekomendasikan BBCA. Tapi betul juga bahwa di buku analisa saham-saham pilihan edisi terbaru Q3 2025 (cek disini ) yang terbit kemudian, maka dari 2...

Membedah Peran Danantara Dalam Skema Merger GOTO dan GRAB

Gambar
Setelah sempat ramai di bulan Februari 2025 lalu, belakangan ini isu bahwa Gojek akan merger dengan Grab kembali mencuat, dan mungkin karena itu pula saham PT GoTo Gojek Tokopedia, Tbk (GOTO), yang sebelumnya nyaris mati di Rp55, semingguan ini naik lagi ke Rp65. Namun yang berbeda adalah, pada hari ini disebut-sebut bahwa  Danantara akan terlibat dalam proses merger-nya, which is menimbulkan pertanyaan: Memangnya GOTO/Gojek itu perusahaan BUMN, apa gimana? *** Ebook Investment Planning  berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan edisi  Q3 2025 sudah terbit!  Dan sudah bisa  dipesan disini , gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.  Tersedia juga edisi sebelumnya yang bisa dipesan pada harga diskon. *** Sebelumnya, kembali ke bulan Februari, penulis sendiri ketika itu termasuk yang melihat bahwa merger antara Gojek (Gojek, bukan GOTO) dan Grab itu pada akhirnya akan terealisasi, bahkan meski ketika itu dari kedua belah ...

Setelah Kembali Turun, Begini Prediksi Harga Emas Selanjutnya

Gambar
Pada hari Senin, 11 Agustus 2025 lalu, penulis menyebut bahwa harga emas, yang ketika itu berada di level $3,343 per ounce (oz), berpeluang untuk kembali naik karena aksi cetak US Dollar yang imbasnya meningkatkan jumlah uang US Dollar beredar itu sendiri, yang disebabkan oleh pengesahan rancangan undang-undang (RUU) big beautiful bill,  dimana intinya Pemerintah US akan belanja senilai total $3.4 triliun dalam 10 tahun ke depan, yang salah satunya sumber uangnya berasal dari cetak USD itu tadi. Anda bisa baca lagi analisanya disini , dimana penulis merekomendasikan kepada investor bukan untuk membeli emas itu sendiri, melainkan beli saham perusahaan di bidang tambang/perhiasan emas, salah satunya Hartadinata Abadi (HRTA). *** Ebook Investment Planning  berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan edisi  Q3 2025  akan terbit tanggal 9 November, dan sudah bisa  dipesan disini , gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.  Tersedi...

Cara Memilih Saham Untuk Investasi Jangka Panjang/Seumur Hidup

Gambar
Pak Teguh, banyak yang mengatakan di media sosial bahwa saham di Indonesia kurang cocok untuk hold dalam jangka panjang karena prospeknya yang dianggap kurang baik. Mereka menyarankan agar lebih baik dijual ketika sudah profit. Sementara itu untuk saham luar negeri katanya tidak masalah jika di-hold sampai jangka sangat panjang, bahkan hingga tua nanti. Bagaimana pendapat Bapak mengenai pandangan seperti itu? *** Ebook Investment Planning  berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan edisi  Q3 2025  akan terbit tanggal 9 November, dan sudah bisa  dipesan disini , gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.  Tersedia juga edisi sebelumnya yang bisa dipesan pada harga diskon. *** Jawab Betul pak, jadi begini. Dulu kalau ada investor bertanya saham apa yang bisa di- hold untuk jangka waktu 5 tahun atau lebih, atau istilahnya legacy stock , maka saya selalu menyarankan saham dari sektor consumer goods, dan perbankan. Alasannya karena...

Prospek Saham Tunas Baru Lampung (TBLA): Saham Biodiesel Yang Masih Undervalued

Gambar
Pada ulasan sebelumnya tentang saham PT Astra Agro Lestari, Tbk (AALI, bisa dibaca disini ), disebutkan bahwa sektor perkebunan kelapa sawit terbilang menarik karena Pemerintah RI sukses menjalankan program biodiesel B40 yang merupakan campuran 60% minyak solar dan 40% CPO ( crude palm oil, alias minyak sawit mentah) untuk bahan bakar minyak atau BBM, yang kemudian menaikkan volume konsumsi CPO di dalam negeri dan imbasnya mengurangi volume ekspor. Dan karena Indonesia merupakan eksportir CPO terbesar di dunia, maka penurunan volume ekspor ini menyebabkan kelangkaan pasokan CPO di pasar internasional, dan alhasil harganya naik. *** Ebook Investment Planning  berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan edisi  Q3 2025  akan terbit tanggal 9 November, dan sudah bisa  dipesan disini , gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis. Tersedia juga edisi sebelumnya yang bisa dipesan pada harga diskon. *** Dan kenaikan harga CPO inilah yang kemudi...

Inilah Saham US Yang Diuntungkan Booming AI (Artificial Intelligence)

Gambar
Ketika OpenAI Inc, perusahaan pengembang teknologi artificial intelligence (AI) asal Amerika Serikat pada bulan November 2022 meluncurkan ChatGPT, sebuah aplikasi yang memungkinkan penggunanya berkomunikasi dengan kecerdasan buatan untuk membantu menjawab pertanyaan, menghasilkan ide, membuat konten dll, maka itu kemudian memicu AI booming , dimana pada hari ini ada banyak perusahaan teknologi lainnya yang juga meluncurkan aplikasi AI milik mereka sendiri. Seperti Gemini (Google), Llama AI (Meta Platforms), Microsoft Copilot (Microsoft), dst. *** Hingga akhir September, Avere Investama US Stocks mencatat profit +37.1% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut  channel telegram USC disini ,   gratis  konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member. *** Dan AI booming ini kemudian menghasilkan keuntungan besar bagi banyak perusahaan publik di Amerika Serikat (US), yang paling terkenal tentunya Nvidia Corp (NVDA) , yang ...